Friday, August 31, 2018

Menurunkan berat badan bareng diet pisang ala Jepang, bagaimana caranya

Menurunkan berat badan bareng diet pisang ala Jepang, bagaimana caranya
Apakah kau sedang menderita kelebihan berat badan akan tetapi enggan bersusah payah diet & malas berolahraga meninggal-matian? Well, memang tak muncul cara instan buat menurunkan berat badan secara alami, yg muncul ialah cara ekstra keras atau biasa saja.

BERITA TERKAIT
lima Cara menggemukkan badan sehat & alami buat laki-laki & wanita
15 Cara menurunkan berat badan secara alami bareng cepat
Inilah fase-fase kematian dari dokter

Nah jikalau kau memilih cara yg biasa saja & nir terlalu menyiksa, kau bisa mencoba diet pisang ala Jepang atau yg maupun dikenal bareng sebutan Japanese Morning Banana Diet atau Asa Banana Diet.

Diet pisang ini dikemukakan sang seseorang yg bernama Sumiko Watanabe, seorang apoteker & pakar kesehatan dari Osaka. Dia membangun diet ini buat suaminya yg benama Hitoshi Watanabe yg mengaku kehilangan berat badan sebesar 16,8 kg alasannya mencoba diet ini.

Well, mirip apa sih diet pisang ini? Berikut ialah penjelasannya mirip yg dilansir dari boldsky.com.

Pertama, di pagi hari kau harus memulai harimu bareng sarapan pisang yg masih segar. Dan jangan mengonsumsinya secara berlebihan.
Untuk makan siang, kau dianjurkan buat makan pisang bareng ditemani salad. Tidak muncul batasan berapa banyak kuliner yg kau konsumsi, sumber nir membuatmu kekenyangan atau perut begah.
Setelah jam 3 sore, kau bisa ngemil popcorn rendah garam, dark chocolate, atau biskuit gandum.
Terakhir, waktu makan malam pun lagi-lagi diisi bareng makan pisang.

Selain peraturan di atas, penganut diet pisang disarankan buat makan malam di waktu ideal yaitu pukul 18.00. Bika kau masih lapar sehabis makan, maka konsumsi butir segar buat menjinakkan rasa lapar tersebut. Kamu maupun harus mempunyai jadwal tidur yg sempurna alias jangan tidur terlalu malam agar sistem metabolisme tubuh permanen terjaga.

Well, apakah kau tertarik mengikuti diet ini? [feb]

No comments:

Post a Comment