Tuesday, July 31, 2018

Diet Penyakit Stroke

Diet Penyakit Stroke
Stroke atau penyakit sirkulasi darah ke otak adalah kerusakan dalam bagian otak yang terjadi bila pembuluh darah yang membawa oksigen dan zat-zat gizi ke bagian otak tersumbat atau pecah. Akibatnya dapat terjadi beberapa kelainan yang bekerjasama menggunakan kemampuan konsumsi makan yang dalam akhirnya menjadikan penurunan status gizi. Untuk mengatasi keadaan tersebut diharapkan diet spesifik.

Tujuan Diet dalam Penderita Stroke adalah buat :

Memberikan makanan secukupnya buat memenuhi kebutuhan gizi pasien menggunakan memperhatikan keadaan dan komplikasi penyakit
Memperbaiki keadaan Stroke, seperti disfagia, pneumonia.
Mempertahankan ekuilibrium cairan dan elektrolit.

Syarat Diet dalam penderita Stroke :

Energi nisbi, yaitu 25-45 kkal/kgBB. Pada fase akut energi diberikan 1100-1500 kkal/hari.

Protein nisbi, yaitu 0,8-1 g/kgBB. Apabila penderita berada dalam keadaan gizi kurang, protein diberikan 1,dua-1,lima g/kgBB. Apabila penderita disertai komplikasi Gagal Ginjal Kronik (GGK) protein diberikan rendah yaitu 0,6 g/kgBB.

Lemak nisbi, yaitu 20-25% berasal kebutuhan total.

Karbohidrat nisbi, yaitu 60-70% berasal kebutuhan total.

Cukup Vitamin dan mineral

Serat nisbi, yaitu membantu menurunkan kadar kolesterol darah dan mencegah konstipasi.

Konsumsi cairan 6-8 gelas/hari.

Bentuk makanan diadaptasi menggunakan kondisi penderita.

Makanan diberikan dalam porsi dan tidak jarang.

Penggunaan Garam dapur dalam jumlah yang terbatas.

Bahan makanan yang dianjurkan :

Sumber Karbohidrat : Beras, kentang, ubi, singkong, hunkwe, tapioka, sagu, biskuit, bihun.
Sumber protein hewani : Daging sapi dan ayam tanpa kulit, ikan, telur ayam, susu skim.
Sumber protein nabati : Semua kacang-kacangan dan produk olahan (Tahu, tempe).
Sayuran : Bayam, wortel, kangkung, kacang panjang, labu siam, tomat, taoge.
Buah-buahan : Buah segar, di jus ataupun di olah menggunakan cara di setup. Seperti pisang, papaya, mangga, jambu biji, melon, semangka.
Sember lemak : minyak jagung dan minyak kedelai; margarine dan mentega dikonsumsi dalam jumlah terbatas, Santan encer.

Bahan makanan yang nir dianjurkan :

Sumber Karbohidrat : Mie, soda (Baking powder), kudapan manis-kudapan manis yang terlalu mengagumkan.
Sumber protein hewani : Daging sapi dan ayam yang berlemak, jeroan, keju, protein hewani yang diawetkan.
Sumber protein nabati : Pindakas, Produk kacang-kacangan olahan yang diawetkan.
Sayuran : Sayur-sayuran yang mengandung gas seperti kol, sawi, kembang kol, lobak.
Buah-buahan : Buah-buahan yang mengandung gas seperti durian, nangka, dan buah-buah yang diawetkan (Buah kaleng).
Sember lemak : santan kental dan produk goreng-gorengan.

Contoh Menu Sehari Untuk Penderita Stroke

Pagi :Nasi tim/Bubur

Telur dadar

Cah labu siam

Susu Skim

Snack (Pukul 09.00): Puding Maizena

Siang : Nasi tim/bubur

Ayam oven bb kuning

Tumis tempe

Sup sayuran

Pepaya

Snack (Pukul 16.00): Susu Skim

Malam : Nasi tim/ bubur

Ikan oven bumbu Tomat

Sayur asem

Tahu bacem

Melon

*) Contoh hidangan ini diadaptasi jua menggunakan kondisi penderita.

No comments:

Post a Comment